Organisasi Kesehatan Dunia WHO Tetapkan Virus Zika Sebagai Darurat Kesehatan Global
Pada hari Senin, Organisasi
Kesehatan Dunia (WHO) akhirnya menyatakan virus Zika sebagai Darurat Kesehatan
Internasional. Penetapan status ini merupakan sebuah langkah yang jarang dilakukan
terkait dengan "ledakan" penyebaran virus yang dibawa oleh nyamuk.
Virus Zika sekarang telah
ditemukan di lebih dari 20 negara di Amerika, dan sampai hari ini masih belum ada
vaksin atau pengobatan yang efektif untuk mengatasinya. Meskipun sebagian besar
kasus infeksi yang terjadi hanya berupa sedikit gejala ringan, namun virus ini
menjadi ancaman bagi wanita hamil. Virus ini memiliki kaitan dengan cacat
lahir, khususnya microcephaly
(kondisi neurologis dimana bayi lahir dengan kepala kecil yang abnormal). Hingga
saat ini, kaitan terhadap microcephaly
masih berupa dugaan kuat, belum terbukti secara jelas.
"Setelah
meninjau beberapa bukti, para ahli menyatakan bahwa cacat lahir microcephaly
dan komplikasi neurologis lainnya merupakan suatu peristiwa luar biasa dan
ancaman bagi kesehatan masyarakat dunia," kata
Direktur Jenderal WHO Margaret Chan pada konferensi pers di Jenewa. Dia
menambahkan bahwa "respon
internasional diperlukan untuk meminimalisasi ancaman di negara-negara yang
terinfeksi dan mengurangi risiko penyebaran virus secara internasional."
Menurut estimasi WHO, hingga
akhir tahun ini kemungkinan akan terdapat 4 juta kasus virus Zika. Di Brazil
sendiri, telah ditemukan lebih dari 4.000 kasus mikrosefali sejak bulan Oktober.
Penderita microcephaly.
Pertama kali ditemukan pada
tahun 1947, peningkatan drastis terhadap cacat lahir microcephaly pada anak-anak yang baru lahir baru-baru ini ditambah dengan
adanya Guillain-Barre syndrome
(kelainan langka dimana perifer saraf mengalami kerusakan sistem dan
menyebabkan otot melemah) yang menyerang orang dewasa telah menciptakan kondisi
yang memprihatinkan. Setelah mendapat kritik keras atas reaksi mereka terhadap
wabah virus Ebola, kini para pejabat WHO mengambil sikap yang jauh lebih tegas.
"WHO
harus mengambil langkah yang sangat serius demi menjaga reputasi mereka," kata
Dr Ron Waldman, seorang profesor kesehatan global dari George Washington
University kepada The New York Times.
"Selain harus sadar politik, mereka juga
harus memberikan sains yang tepat. Mereka tidak memiliki banyak ruang untuk melakukan
kesalahan."
Keadaan darurat dinyatakan
WHO ketika mereka percaya bahwa dibutuhkan lebih banyak sumber daya dan upaya untuk
mencegah meningkatnya wabah secara lebih lanjut. WHO juga saat ini memberikan travel warning dan mengkoordinasikan
upaya-upaya dalam memerangi penyebaran virus Zika.
Diterjemahkan secara bebas
dari:
http://www.iflscience.com/health-and-medicine/who-declares-zika-virus-global-health-emergency
Artikel ini dapat
dicopy-paste atau disebarluaskan. Namun, selalu cantumkan
http://bagikertas.blogspot.co.id/ sebagai sumber artikel.
Terima kasih telah berkunjung
ke Bagi Kertas.
Facebook Page: Bagi Kertas
Twitter: Bagi Kertas
Youtube Channel: Bagi Kertas
Instagram: @bagikertasnya
Line ID: @zvs4518b
Ever wanted to get free Instagram Followers and Likes?
ReplyDeleteDid you know you can get these ON AUTO-PILOT AND ABSOLUTELY FOR FREE by registering on Like 4 Like?
mari segera bergabung dengan kami.....
ReplyDeletedi ajoqq.club...
segera di add black.berry pin 58CD292C.
WwW-AJoQQ.club| bonus rollingan 0,3% | bonus referral 20% | minimal deposit 15000
ingin mendapatkan uang banyak dengan cara cepat
ReplyDeleteayo segera bergabung dengan kami di fanspoker.com
add pin bb 55F97BD0 ditunggu ya