Sisi Gelap Penguin Akhirnya Terungkap


Aww bukankah penguin itu lucu sekali? Coba saja lihat cara mereka berjalan dan kepakan sayap kecil mereka. Penguin Adélie terlihat sangat menggemaskan, dengan tinggi hanya sekitar 70 cm (27,5 inci) dan mata lucu yang terlihat seperti manik-manik.

Tetapi jangan sampai kita tertipu dengan penampilan lucu dan menggemaskan mereka. Ketika Dr George Murray Levick melakukan pengamatan terhadap perilaku seksual mereka pada tahun 1911 dan tahun 1912, hasil pengamatan tersebut tidak pernah terdengar oleh masyarakat karena dianggap tidak layak untuk dipublikasikan pada masa itu. Kita semua mungkin menganggap karena pada masa Edwardian England peraturan atau standar yang berlaku berkenaan dengan sopan santun sangat tinggi, namun bahkan jika dibandingkan dengan standar kesopanan saat ini, beberapa hasil pengamatannya masih terlihat cukup ekstrim.

Jauh sebelum adanya kondisi dimana seks bebas merajalela pada tahun 1960-an, ternyata penguin sudah menempati kurva teratas dalam hal seks bebas melalui keterlibatan mereka pada seks bebas antara penguin jantan dan penguin betina yang bukan pasangannya. Bahkan, terdapat beberapa catatan seks homoseksual yang terjadi antar sesama penguin jantan.


Mungkin jika dibandingkan dengan keadaan dunia sekarang ini, ketika peraturan mengenai gay dan lesbi sudah dilegalkan di dunia barat dan seks bebas yang semakin marak di tengah masyarakat, perilaku penguin ini bukanlah suatu masalah yang besar. Tetapi belum selesai sampai disitu. Pada saat Dr George Murray Levick mengamati perilaku penguin ketika melakukan Ekspedisi Antartika, Levick juga mendapatkan adanya beberapa penguin Adélie yang terlibat dalam kasus pemerkosaan, pemerkosaan secara bersama-sama (gang rape), pelecehan seksual dan pelecehan fisik pada penguin betina muda, serta necrophilia (hubungan seks pada mayat) dengan penguin, yang beberapa diantaranya telah meninggal pada tahun sebelumnya.

Levick menuduh "kebobrokan moral yang menakjubkan" ini kepada para penguin jantan. Karena begitu terkejut dengan apa yang ia temukan, dia sampai menuliskan pengamatannya hanya dalam bahasa Yunani, sehingga hanya orang-orang berpendidikan dan orang-orang yang bisa berbahasa Yunani saja yang dapat membaca dan mengerti hasil temuannya ini. Apa yang ia inginkan sepertinya menjadi kenyataan karena karyanya tidak pernah dipublikasikan sampai tahun 2012.

Pada tahun 1998, perilaku agresif dan brutal penguin ini semakin terungkap saat orang-orang mengamati perilaku penguin Adélie jantan yang menggunakan batu ketika ingin melakukan tindak prostitusi untuk menarik penguin betina keluar. Mereka juga melaporkan bahwa terdapat beberapa penguin betina yang tertipu oleh penguin jantan karena berpikir bahwa mereka akan melakukan hubungan seks dengan ritual pacaran yang rumit, namun penguin jantan justru melarikan diri dengan batu yang dibawa oleh mereka.

Setelah membaca artikel ini, mungkin pandangan kita terhadap penguin tidak akan pernah sama lagi.


Diterjemahkan secara bebas dari:
http://www.iflscience.com/plants-and-animals/ad-lie-penguins-are-sexually-depraved-little-perverts

Artikel ini dapat dicopy-paste atau disebarluaskan. Namun, selalu cantumkan http://bagikertas.blogspot.co.id/ sebagai sumber artikel.

Terima kasih telah berkunjung ke Bagi Kertas.
Like juga Facebook Page: Bagi Kertas

1 komentar:

  1. agen365 menyediakan game : sbobet, ibcbet, casino, togel dll
    ayo segera bergabung bersama kami di agen365*com
    pin bbm :2B389877

    ReplyDelete